Kamis, 04 Juni 2009

supplement dan kanker kulit from "AJCN"

Konsumsi supplemen dalam kaitannya dengan kejadian kanker kulit
Sumber (Hercberg et al. 2007. Antioxidant Supplementation Increases The Risk Of Skin Cancers In Women But Not In Men. The Journal Of Nutrition)
Berdasarkan penelitian ini diperoleh bahwa konsumsi suplemen yang mengandung antioksidan vitamin dan mineral tidak selalu menguntungkan terhadap tubuh. Hal ini sangat penting, karena semakin banyaknya penjualan berbagai jenis pil antioksidan di daerah tertentu. Selain itu, pada wanita terutama pada sunseekers dan wanita di daerah utara, dimana mereka selalu menggunakan pil yang menurut anggapan meraka dapat mencegah kerusakan kulitnya.
Kelebihan intik antioksidan dapat menganggu keseimbangan antioksidan dalam mengimbangi radikal bebas, sehingga menimbulkan stress oksidatif . Keadaan stres oksidatif ini mendasari terjadinya berbagai penyakit yang disebabkan oleh radikal bebas, seperti kanker. Dari hasil studi ini mengindikasikan bahwa konsumsi intik zat gizi secara teratur terutama dengan dosis suplemen yang dikonsumsi terutama di daerah utara sangat berbahaya bagi tubuh karena dapat menggangu keseimbangan antioksidan dalam tubuh yang menimbulkan stress oksidatif.
Advice;
Apabila dalam keseharian telah menerapkan pola menu seimbang dan pola hidup sehat (aktivitas fisik dan istirahat yang cukup dan teratur), maka secara alami tubuh telah cukup mendapatkan antioksidan dari makanan yang dikonsumsi. Sehingga tidak perlu mengkonsumsi suplemen antioksidan. Karena Dalam keadaan sehat, jumlah antioksidan di dalam tubuh dapat mengimbangi radikal bebas.
Dalam keadaan tertentu seperti: meningkatnya usia, sakit, stres, bekerja keras yang melebihi takaran biasanya, bepergian jauh, berolahraga berat, atau kegiatan yang sangat menguras tenaga fisik dan mental, perokok berat atau pada peminum alkohol, serta yang makanannya banyak mengandung lemak, maka keseimbangan di dalam tubuh dapat saja terganggu. Dalam kondisi seperti ini, kesehatan akan menjadi lemah. Konsumsi harian makanan bisa saja tidak mencukupi kebutuhan gizi yang meningkat, sehingga diperlukan tambahan suplemen.

0 comments:

Posting Komentar